Dunia Fashion Jepang pbanyak berkembang di Harajuku, Shibuya, dan Akihabara (AKB). Sejarah perkembangan Fashion Jepang pada awalnya anak-anak mudah Harajuku pasca Perang Dunia II terpengaruh dengan Fashion-fashion dari barat yang bayak dibawa oleh Amerika. Kemudian mereka berkreasi dengan cara mereka sendiri agar terlihat berbeda. Pada periode akhir 60 sampai awal 70'an, anak-anak muda Harajuku mulai merintis toko Fashion disana. Kemudian pada akhir 70 dan awal 80'an, Harajuku mulai menjadi pusat Fashion Jepang hingga sekarang.
Fashion Jepang ini terbagi menjadi 3 jenis berdasarkan wilayah perkembangannya, yakni Harajuku Style, Shibuya style, dan Akihabara Style.
HARAJUKU STYLE
Seperti yang dijelaskan diatas, Harajuku style menjadi tren bagi pusat model dunia. Banyak tren-tren fashion yang muncul dari sini, misalnya Takenoko Zoku, Visual Kei, Lolita, Decora, Fairy Kei, Uruhara Kei, dan Mori Kei.
Visual Kei
Visual Kei adalah tren fashion khas Harajuku yang mengikuti tren J-Rock. Gaya berpakaiannya rumit dengan rambut yang ditata menutupi dahi, dan pemakaian make-up yang esentrik.
Lolita
Tren busana Lolita memiliki ciri memakai rok selutut yang mengembang dengan memakai stocking atau kaus kaki selutut juga. Selain itu dalam Tren busana Lolita memakai hiasan kepala seperti barbie dan memiliki banyak renda dalam kostumnya. Tren Lolita ini banyak dipengaruhi oleh tren busana dari Barat.
Decora
Tren busana Decora banyak memakai busana dan aksesoris yang berwarna cerah. Tren busana Decora juga banyak memakai aksesoris dan ikat rambut, serta menggunkan stoking yang panjang. Tren busana Decora ini biasanya ramai akan aksesoris yang dikenakan.
Fairy Kei
Tren Fairy Kei merupakan perpaduan antara Lolita dengan Decora dengan memakai aksesoris khas 80 sampai 90an dan menggunakan warna-warna aksesoris wang cerah nan esentrik.
SHIBUYA STYLE
Model busana Shibuya Style masih relatif sama dengan Harajuku Style. Tren-tren busana yang termasuk Shibuya Style antara lain Kogal, Gonguro, Kigurumin, dan lain-lain.
Kogal
Tren Kogal atau Kogyaruu merupakan tren yang banyak dipakai oleh para pelajar wanita di Jepang. Tren Koga bisa dicirikan dengan memakai kaus kaki yang kedodoran. Selain itu, tren Koga dapat dicirikan dengan warna kulit yang dibuat agak kecoklatan.
Ganguro
Ganguro merupaka tren khas Shibuya yang sangat esentrik. Layaknya Kogal yang sengaja membuat warna kulit modelnya menjadi kecokelatan, Ganguro juga membuat warna kulit modelnya menjadi cokelat, hanya saja kostum yang dipakai berwarna cerah.
Kigurumin
Tren busana Kigurumin ialah merupakan tren busana yang memakai kostum-kostum kartun yang kawaii (imut), seperti Pikachu, Stitch, Pedobear, Panda, dll.
AKIHABARA STYLE
Akihabara banyak dikenal sebagai pusat elektronik di Jepang. Selain itu juga, Akihabara dikenal sebagai kota asal dari AKB48. Di Akihabara banyak tren-tren Cosplay yang berkembang, misalnya Cosplay Manga, Original, Game, Gothic, dan Animegao.
Cosplay Manga
Cosplay Original
Cosplay Game
Cosplay Gothic